Karena Oktober adalah bulan Bahasa. Sebagaimana hidup, puisi adalah nyawa. Pada luka yang menganga, pada bahagia yang menyapa kata-kata muncul bagai cakrawala. Aku adalah angin dari laut, menelisik tiap helai rambut dan membelai celah jemari. Setiap embusannya adalah sebuah kata yang bermakna. Salam Bahasa!